Asahan -Lensaabidik.Com
Masyarakat merasa kecewa dengan Pemerintah, akibat jalan H Husin Kadir, Dusun-VI, Desa Sei Kepayang Tengah, Kec. Sei Kepayang Kabupaten Asahan rusak parah dan jalan tersebut sering dilalui masyarakat terlihat kupak kapik dan dipenuhi lobang.
” Di setiap ruas jalan H Husni Kadir yang panjangnya mencapai 10 km dan menjadi akses / dilalui masyarakat terlihat kupak kapik dan dipenuhi lubang, seperti tidak ada perhatian Pemerintah lagi baik Kabupaten, Provinsi maupun Pusat “, Terang salah seorang Warga bernama Amri Siagian, 40, yang bermukim di desa setempat kepada awak media ini, Selasa (3/9/2024).
Dikatakannya, Jalan Desa dimana dirinya dilahirkan, dari semenjak dia masih anak anak sampai dewasa sekarang ini hanya sekali mendapat perbaikan yaitu pada Tahun 1985 yang lalu, itupun hanya sebatas pengerasan dengan batu padas.
” Dari Tahun 1985 sampai Tahun 2024 ini, jalan tersebut tidak pernah mendapat perbaikan atau sampai sekarang tidak pernah lagi tersentuh / perhatian perhatian dari Pemerintah “, Ujar Amri.
Lanjutnya, jalan H Husni Kadir, Dusun-VI, Desa Sei Kepayang Tengah, Kec. Sei Kepayang Kabupaten Asahan sudah mencapai 30 Tahun kami melalui jalan yang kondisinya rusak parah, apalagi kalau sudah musim penghujan seperti sekarang ini, jalan yang dipenuhi lobang akan digenangi air, Jelas Amri.
” Dulunya Pak, jalan ini sering dilalui truk mengangkut hasil perkebunan dan laut dari dalam / desa kami ini, namun karena jalannya sudah parah, tidak pernah lagi dilalui truk ,” ucap Amri Siagian.
Diceritakan Amri, warga desa pernah mendengar akan ada perbaikan jalan tersebut melalui kepala desa (Kades) Khairul Akmal Siregar yang katanya Pemkab Asahan sudah memprogramkan perbaikan jalan tersebut sepanjang 6 km.
Namun kata Amri lagi, tidak diketahui apa penyebabnya, perbaikan jalan tersebut batal dan hal yang sama juga terjadi pada tahun 2023 yang lalu dibawah kepemimpinan Kades Salim Butar Butar juga ada memprogramkan perbaikan jalan ini, entah mengapa juga batal.
” Bahkan kami mendengar info, pembatalan perbaikan jalan itu karena anggarannya di alihkan ke desa lain sehingga gara gara pembatalan perbaikan jalan tersebut kami warga desa melakukan aksi unjuk rasa di kantor DPRD Kabupaten Asahan, namun tidak ditanggapi ,’ ujar Amri
Gubernur Sumatra Utara yang dijabat Edi Rahmayadi jelas Amri lagi, beliau pernah berjanji akan memperbaiki jalan kami ini, pada saat itu beliau berkunjung ke rumah kerabatnya dan melihat langsung kondisi jalan kami yang sudah rusak parah serta Bupati Asahan Surya juga melihat langsung kondisi jalan yang parah ini hingga berjanji akan memperbaikinya, Namun sampai saat ini janji mereka untuk memperbaiki jalan tersebut, hanya janji tinggal janji, Tuturnya.
” Harapan kami saat ini hanya bergantung kepada anggota DPRD baik dari Kabupaten Asahan maupun dari DPRD Provinsi Sumatera Utara atau DPR RI Pusat yang terpilih Tahun 2024-2029 yang sebentar lagi akan dilantik, semoga bisa memperjuangkan aspirasi masyarakat yang berada di jalan H Husni Kadir, Dusun-VI, Desa Sei Kepayang Tengah, Kec. Sei Kepayang Kabupaten Asahan, untuk dapat perbaikan jalan tersebut.
” Kita ada dua orang caleg asli putra daerah dan kami sangat berharap kepada caleg DPRD Provinsi ibu Chairunnisa yang akan dilantik sebentar lagi sebagai perwakilan kami warga Asahan di DPRD Sumatra Utara dapat memperjuangkan perbaikan jalan kami ini,” Ujar Amri Siagian berharap.
