Example floating
Example floating
Hukum & Kriminal

Polisi Amankan Pria Pelaku Pungli Modus Pak Ogah

68
×

Polisi Amankan Pria Pelaku Pungli Modus Pak Ogah

Sebarkan artikel ini

Medan – Lensabidik.Com

Polisi menangkap seorang pria yang meresahkan masyarakat, khususnya pengguna jalan di Jalan William Iskandar, Medan Tembung.

Pria itu bernama Natanael Mula Mulia. Dia ditangkap karena kerap melakukan pungli kepada pengendara dengan modus menjadi pak ogah.

Kanit Reskrim Polsek Medan Tembung, AKP Japri Binsar Simamora kepada media menerangkan, penangkapan terhadap pria 40 tahun itu atas informasi viral di media sosial Facebook Tiur Wahyuni Zulyanti Simatupang.

Petugas yang mendapat pengaduan Dumas itu langsung ke lokasi dan mengamankan Natanael.

Baca Juga :  Pemilik Puluhan Hektar Tanah di Belawan Bahari Ngadu ke Jokowi dan Kapolri, Kakantah Medan dan Camat Belawan Bungkam

“Jadi modusnya mengatur lalu lintas di simpang 3 Jalan Wiliem Iskandar Medan Tembung. Pelaku melakukan pungli terhadap pengendara,” jelas Japri saat di konfirmasi, Kamis (17/10/24).

Saat di amankan, pria yang tinggal di Jalan Sering, Medan Tembung itu mengakui perbuatannya. Menurutnya, perbuatannya itu atas dasar inisiatif nya sendiri.

“Karena nggak ada kerjaan katanya. Kalau izin memang nggak ada makanya kita amankan,” sambung mantan Kanit Reskrim Polsek Medan Timur itu.

Dari tangan Natanael, petugas pun mengamankan uang tunai Rp 22 ribu yang di dapatnya dari para pengendara.

Baca Juga :  Polsek Sunggal Bakar Barak Tempat Transaksi Narkoba di P Sunggal Rajia Pinggiran Rel Kereta Api Serba Jadi, Sejumlah Barak Narkoba Dibakar

“Kedepan kita akan tetap melaksanakan patroli untuk menekan aksi pungli seperti ini,” pungkasnya.

Untuk di ketahui, keberadaan pak ogah di sejumlah titik di wilayah hukum Polsek Medan Tembung meresahkan para pengemudi. Aksi kejahatan pun sering terjadi di lakukan orang-orang yang menjadi pak ogah itu.

Seperti yang di alami seorang pengemudi, DW (60). Sopir pick up yang tinggal di Laut Dendang, Percut Sei Tuan itu mengaku sering mengalami pencurian barang bawaannya saat melintas di depan gerbang tol Bandar Selamat.

Baca Juga :  Polda Sumut Didemo Warga, Pengusutan Kasus Pembangunan Embung "Senyap" Di Kampus II USU Kwala Bekala

Mulai dari buah-buahan, timbangan hingga kartu E Tol, milik DW sering di curi. Teranyar, DW mengaku kehilangan kartu E Tol yang baru diisi saldo sebesar Rp 500 ribu.

“Kita mau lokasi itu (gerbang tol bandar selamat) aman. Kita nggak ganggu orang, kita nggak langgar peraturan. Kita mau cari makan tapi kalau di gini kan terus kan kesal,” ujarnya saat disambangi Kamis (29/8/24) lalu.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *