Nias Selatan – LensaBidik.Com
Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara, Thomas Dachi,SH.,MH.,M.IP dari partai Gerindra Dapil Sumut 8 pastikan kelanjutan pembangunan Bandara Silambo yang berempat di Kecamatan Luahagundre Maniamolo dan kantor Bupati Nias Selatan kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan urut 2, Firman Giawa, SH.,MH dan Robert Dachi, SE yang usung oleh partai Gerindra dan Nasdem.
Hal tersebut disampaikan Thomas Dachi pada acara syukuran terpilihnya kembali sebagai anggota DPRD Sumut dikediamannya, jalan Saonigeho Ranebatu Telukdalam, Sabtu (5/10).
Pada kesempatan itu, Thomas Dachi sampaikan terima kasih kepada orang tua,seluruh keluarga besar, dan hamba Tuhan serta tokoh masyarakat,agama, simpatisan dan pendukung juga masyarakat sekepulauan Nias, terpilih dan dilantik kembali sebagai anggota DPRD Sumut yang kedua kalinya.
Disinggung mengenai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan yang diusung Partai Gerindra pada Pilkada serentak 2024 Paslon urut 2 Firman – Robert, Thomas Dachi menyampaikan bahwa pasangan tersebut sinergitas dengan posisi saat ini, Presiden Republik Indonesia terpilih Prabowo Subianto notabene dari Partai Gerindra,tentunya mempermudah komunikasi para Cakada yang diusung oleh partai Gerindra,” pungkas Thomas.
“Thomas juga kemukakan, Presiden Republik Indonesia terpilih 2024-2029, Pak Prabowo Subianto dari Partai Gerindra, tentunya dapat sinergitas dan satu arah dengan pimpinan daerah.
Dia menjelaskan sebelumnya diberikan rekomendasi dari pimpinan tertinggi partai Gerindra kepada Paslon Firman – Robert, ada dua yang wajib di laksanakan oleh paslon nomor urut 2 kalau pasangan tersebut di percaya oleh masyarakat, pembangunan Bandara Silambo kantor Bupati. Dari dua skala prioritas ini wajib hukumnya, tidak ada tawar menawar, wajib di bangun , hal ini pemerintah pusat akan campur tangan tentang pembangunan kedua item tersebut, jelas Thomas.
“Thomas menambahkan bahwa sepengetahuannya, satu-satunya kabupaten yang tidak memiliki kantor Bupati saat ini adalah kabupaten Nias Selatan.
Bila pimpinan daerahnya tidak satu arah dengan pimpinan pusat maka konsekuensinya yang menanggung resikonya masyarakat. Maka kepada masyarakat Kabupaten Nias Selatan kami berharap memilih calon kepala daerah itu yang bisa bersinergi dengan pimpinan pusat karena apapun ceritanya pembangunan di daerah nias selatan masih menunggu anggaran dari pusat,” tandas Thomas